Cara Bikin Masakan Korean Street Foods? Berikut 5 Resep yang Bisa Kamu Buat di Rumah!

Diposting oleh Roni Setiawan

23.9.22

Para pecinta makan kadang suka ngiler lihat makanan Korea. Seperti kenyal pedasnya tteokbokki dan manisnya bungeoppang, rasanya jadi mau makan saat itu juga dengan Oppa Korea,

Juga buat kamu yang suka jalan-jalan sambil hunting kuliner, kalian tidak perlu pergi jauh - jauh ke korea,

Tak perlu khawatir, kamu tidak harus selalu beli. Korean Street Foods bisa kamu buat walaupun di rumah aja. Berikut 5 pilihan resep yang wajib dicoba!

1. Tteokbokki

Tteok-bokk

Jajanan Korea yang sering kita jumpai di Indonesia salah satunya adalah tteokbokki atau kue beras bertekstur kenyal dengan tambahan saus merah rasa pedas manis. Paling enak dimakan saat hangat.

Bahan tteokbokki (2 porsi) :

100 g tepung beras,
150 ml air,
75 ml air panas,
2 batang daun bawang,
2 siung bawang putih yang sudah dihaluskan,
Minyak wijen secukupnya,
1/2 sdt wijen sangrai.

Bahan gochujang :

1/2 sdm tepung jagung,
1/2 garam,
2 sdm bubuk paprika,
2 sdm bubuk cabai merah,
1 sdm gula palem,
1 sdm bubuk kari,
1 sdm kecap manis,
1/2 sdt kaldu ayam,
75 ml air.

Cara membuat :

Masukan tepung beras, garam dan air panas ke dalam wadah. Uleni hingga kalis sampai adonan dapat dibentuk.
Oleskan tangan dengan minyak wijen dan bentuk adonan tteokbokki menjadi silinder panjang 15 cm.
Didihkan air beri 1 sdm minyak wijen dan rebus hingga mengapung (matang) kemudian angkat tiriskan lalu potong sepanjang 5 cm lalu sisihkan.
Gochujang: Campur semua bahan jadi satu lalu aduk rata dan sisihkan.
Tumis bawang putih dan daun bawang hingga harum lalu beri air dan masukan gochujang, aduk rata kemudian masukan tteokbokki.
Masak hingga bumbu menyatu dan mendapatkan rasa yang pas. Sajikan dalam mangkuk dengan taburan wijen di atasnya.

2. Bungeoppang

bungeoppang

Siapa yang tak kenal bungeoppang? Jajanan pancake berbentuk ikan mas khas Korea dengan isi pasta kacang merah atau azuki bean yang rasanya manis. Tekstur bungeoppang hampir mirip dengan waffle yang biasa kita makan. Di Korea biasanya bungeoppang dinikmati saat musim dingin.

Bahan bungeoppang (12 porsi) :

200 g tepung terigu serba guna,
2 sdm gula pasir,
1 sdt garam,
1 sdt baking soda,
2 butir telur,
300 ml air,
2 sdm minyak goreng.

Bahan azuki bean :

300 g kacang merah/azuki bean, rebus hingga lunak lalu haluskan,
100 g gula pasir,
½ sdt vanilla ekstrak,
½ sdt garam.

Cara memasak :

Isian: Masukan kacang merah ke dalam panci. Tambahkan gula pasir, vanilla ekstrak dan garam. Masak dengan api kecil sambil diaduk hingga gula larut. Angkat lalu sisihkan.
Campur rata tepung, gula pasir, garam dan baking soda dalam wadah. Tambahkan telur dan air lalu aduk rata dengan whisk. Saring adonan lalu sisihkan.
Panaskan cetakan bentuk ikan, olesi sedikit minyak. Tuang bagian badan ikan dengan adonan. Masak hingga setengah matang.
Tambahkan 1 sdm isian. Siram kembali dengan adonan hingga menutupi cetakan lalu tutup. Masak selama 3 menit. Balik cetakan lalu masak sisi satunya selama 3 menit. Buka cetakan, angkat. Sajikan selagi hangat.

3. Bibimbap

Bibimbap

Kalau di Korea bungeoppang dimakan saat musim dingin, bibimbap justru dimakan saat musim semi. Musim semi di Korea merupakan waktu panen bagi para petani dan nelayan. Sayur, buah dan makanan laut yang dipanen saat musim semi memiliki kandungan nutrisi yang baik dibanding musim lainnya.

Warga Korea biasa menyantap hasil panen dalam keadaan segar seperti dijadikan bibimbap, yaitu nasi campur sayur segar yang dimasak dengan ditambah bumbu, tumisan daging, saus dan telur.

Bahan bibimbap (3 porsi) :

1 gelas beras,
3 butir telur,
1 buah timun jepang yang dibuang bijinya lalu dipotong bentuk korek api panjang,
2 buah wortel yang dipotong bentuk korek api panjang,
50 g tauge,
2 ikat bayam yang sudah disiangi,
100 g jamur enoki yang dipotong bagian akarnya,
5 buah jamur champignon yang diiris tipis,
4 sdt minyak wijen,
1 sdm margarin,
Garam secukupnya.

Bahan tumisan daging :

100 g iga atau bisa shortplate iris panjang tipis,
1,5 sdm saus tiram,
1 sdm minyak wijen,
1 sdm kecap,
1/2 sdt merica,
2 sdm minyak untuk menumis.

Bahan saus :

1 sdm gochujang (saus sambal khas korea),
1 sdt minyak wijen,
1 sdt gula palem,
1 sdt cuka,
1 sdm air matang.

Cara memasak :

Masak beras hingga menjadi nasi lalu sisihkan.
Goreng telur mata sapi. Angkat lalu sisihkan.
Remas-remas timun jepang/kyuri dengan sejumput garam hingga layu lalu sisihkan.
Blansir atau celupkan sebentar dalam air mendidih wortel, tauge, bayam dan jamur enoki kemudian angkat dan tiriskan. Masing-masing kemudian dicampur dengan 1 sdt minyak wijen dan sejumput garam. Aduk rata lalu sisihkan.
Tumis irisan jamur champignon dengan 1 sdm margarin hingga wangi dan kecoklatan. Angkat lalu sisihkan.
Tumisan Daging: Panaskan minyak. Masukkan daging lalu tumis hingga sari-sari dagingnya keluar dan matang. Angkat lalu tiriskan.
Saus: campur semua bahan saus hingga rata
Siapkan mangkuk saji. Masukan nasi secukupnya. Susun melingkar aneka sayuran dan tumisan daging. Letakkan telur goreng mata sapi di tengah mangkuk. Beri saus sesuai selera. Sebelum disantap, aduk seluruhnya hingga tercampur rata.

4. Jjajangmyeon

Jjajangmyeon

Selanjutnya kita coba menu mi khas Korea Jjajangmyeon. Dibuat dengan bumbu khas bernama chunjang. Kamu akan suka sajian Korea yang satu ini.

Bahan (1 porsi) :

4 sdm minyak sayur,
150 g bawang bombay potong dadu 0,5 cm,
300 g daging sapi has dalam potong dadu 0,5 cm,
100 g kentang, kupas potong dadu 0,5 cm,
100 g zucchini potong dadu 0,5 cm,
1 sdt merica hitam bubuk,
6 sdm chunjang (pasta kedelai hitam korea),
400 ml air,
1 sdt kaldu ayam bubuk,
3 sdt gula pasir,
2 sdm tepung maizena larutkan dengan 3 sdm air,
1½ sdm minyak wijen,
500 g mi telur,
2 buah timun buang biji lalu iris bentuk korek api.

Cara memasak :

Panaskan minyak, tumis bawang bombay hingga harum.
Tambahkan daging dan kentang, masak hingga matang.
Masukkan zuccini, merica hitam, dan chunjang, aduk hingga rata.
Tambahkan air, kaldu ayam bubuk dan gula pasir, masak hingga mendidih.
Masukan larutan tepung maizena, aduk hingga mengental.
Tambahkan minyak wijen, aduk rata lalu angkat.
Rebus mi telur hingga matang. Tuang ke dalam mangkuk saji.
Siram mi dengan bumbu tumis. Berikan irisan timun di atasnya. Sajikan selagi panas.

5. Yangnyeom Chicken

Yangnyeom Chicken

Korean street food satu ini sudah cukup populer di Indonesia. Yangnyeom Chicken atau ayam goreng bumbu pedas yang gurih, renyah serta bercitarasa pedas manis sangat cocok disantap saat kumpul bersama keluarga dan sahabat.

Bahan yangnyeom (4 porsi) :

2 sdm tepung maizena,
2 sdm tepung terigu serbaguna,
1 sdm tepung beras ketan,
½ sdt soda kue,
1 sdt garam,
1 sdt merica hitam bubuk,
1 kg ayam potong jadi 16 bagian,
1 putih telur,
Minyak goreng,
1 sdm biji wijen putih disangrai,
Mix salad untuk pelengkap.

Bahan saus :

2 sdm minyak wijen,
6 siung bawang putih cincang,
3 sdm gochujang,
2 sdm gochugaru/cabai bubuk,
6 sdm madu/corn syrup,
1 sdt cuka apel/air jeruk lemon,
80 ml air.

Cara memasak :

Campur tepung maizena, tepung terigu, tepung beras ketan, soda kue, garam dan merica lalu aduk rata.
Masukan potongan ayam, aduk hingga rata. Tambahkan putih telur, aduk kembali hingga sayap ayam berlumur tepung lalu sisihkan.
Panaskan minyak yang banyak dalam wajan, goreng ayam dalam 2 tahap. Pertama, goreng di atas api besar selama 5 menit, angkat, tiriskan, dinginkan. Goreng kembali hingga berwarna kuning kecokelatan dan kulitnya renyah, angkat, tiriskan lalu sisihkan.
Saus: Panaskan minyak wijen dalam wajan, tumis bawang putih hingga harum, tambahkan gochujang, gochugaru, madu, cuka apel dan air. Masak hingga saus mendidih dan mengental.
Masukan ayam goreng ke dalam wajan saus, aduk hingga rata. Angkat. Pindahkan ke atas piring saji, taburi wijen sangrai. Hidangkan selagi hangat bersama mix salad.

Itulah 5 resep Korean street foods kaya akan gizi yang mudah untuk kamu buat di rumah. Bisa dijadikan variasi menu harianmu. Saat memasak sesuaikan saja bahan isian menu dengan persediaan yang ada di dapur. Selamat mencoba!